NOTULENSI “DEBATE TRAINING ILMU HUKUM”
 

Ditulis oleh : Indri Sefianita, Departemen Administrasi

    Debat dapat melatih kemampuan seseorang dalam berbicara dengan baik dan benar serta debat dapat menjadi wadah untuk mengungkapkan pendapat atau gagasan secara mendalam kepada lawan debatnya. Namun, dalam debat sendiri terdapat teknik serta aturan-aturan yang harus diketahui. Masih banyak orang yang asal-asalan ketika melakukan debat oleh karena itu Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Hukum Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang mengadakan "Debate Training Ilmu Hukum" yang diselenggarakan pada hari Sabtu, 11 Agustus 2021 pukul 08.00 WIB sampai pukul 10.00 WIB. Acara Debate Training ini juga memberikan bimbingan mengenai bagaimana cara mengungkapkan argumentasi dan berpikir kritis namun tetap ada dasarnya.
 
    Narasumber pada acara ini yakni Hikam Hulwanullah, S.H. beliau merupakan lulusan terbaik HTN UIN Malang dan Founder Law Debate Community. Kegiatan ini berlangsung secara daring melalui Zoom dan kanal Youtube Ilmu Hukum UIN WS Channel. Acara debat training ini tidak hanya dihadiri oleh teman teman semuanya yang ada di Indonesia tapi ada beberapa peserta dari luar negeri. 
 
    Acara pertama pada Debat training  ini dipandu oleh MC Lina Monica Anggota Badan Pengurus Harian HMJ Ilmu Hukum. Sambutan diberikan oleh Briliyan Ernawati S.H., M. Hum selaku Ketua Jurusan Ilmu Hukum, Fazlar Rusyda Kamila selaku Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Hukum dan Natasya Anindya Dewanti Anggota Departemen PSDM selaku Penanggung jawab acara juga memberikan sambutannya pada kegiatan ini. 
 
    Masuk pada acara selanjutnya yang dipandu oleh moderator Kiki Rahmawati Anggota Departemen Sosial Kajian Hukum. Narasumber mengungkapkan bahwa kalau kita ingin bicara debat, pelatihan debat atau kompetisi debat kadang ada bahasa bahasa sumbang siur yang terdengar dan biasanya ditabrakkan sebuah nilai-nilai syariah.
 
Kenapa kita harus latihan debat?
 
    Debat itu kita harus lihat secara mendasar sebenarnya apa itu debat kalau debat yang dimaksud itu adalah debat dipinggir jalan itu kemudian bisa dapat dikatakan debat yang membuat hakim keras atau berdebatan di warung kopi biasanya mahasiswa paling senang berdebat diwarung kopi tapi ketika didalam keras menghindari perdebatan akademik mempersentasikan makalah ini adalah hal yang lucu sebenarnya, karena kalau bicara debat dalam Al Qur'an sudah menyentil dan menyindir bahwasanya konsep dakwah pun dianjurkan untuk berdebat.
 
    "Debate is the art of influencing the interlocutor by pitting ideas through arguments to reach common ground, not false conclusions" ( Debat adalah seni mempengaruhi lawan bicara dengan mengadu gagasan melalui argumentasi untuk mencapai titik temu bukan kesimpulan semu ) kita harus menyepakati sama sama dalam pembahasan awal kali ini bahwa debat adalah seni mempengaruhi lawan bicara, lawan bicara ini jangan terkecoh, bukan berarti lawan bicara ini lawan tanding.
 
    Closing statement pada Debat Training Ilmu Hukum 2021 yakni Tips disampaikan tidak hanya berlaku dalam kompetisi debat hukum saja tetapi berlaku untuk kompetisi debat umum dan yang paling utama berlaku dalam debat keseharian dalam lingkup ilmiah dalam lingkup akademis dalam kampus presentasi segala macam, kita harus membiasakan berargumen berdasarkan data dan membiasakan cara berfikir membuat kesimpulan yang berdasarkan rasiologis atau rasional jangan sampai anak hukum terutama kita yang sudah dipendidikan dibangku kuliah berargumentasi salah kaprah. Jadi cari pengalaman saja berlatih terus ikut terus kompetisi dan kalau teman teman sudah punya lembaga debat, aktif dilembaga debat masing masing. Bagi yang sudah kalah yakinlah bahwasanya kekalahan itu bukanlah kegagalan tetapi awal dari teman teman mendapatkan keberhasilan ditempat lain kompetisi kompetisi lain.

Editor: Inez Candra Fadhilah